Search

Daun Kelor, Pengertian, Kandungan Hingga 11 Khasiat Yang Terkandung Didalamnya

Topcoinbm.com - Daun Kelor, Pengertian, Kandungan Hingga 11 Khasiat Yang Terkandung Didalamnya - Daun kelor, adalah salah satu tumbuhan dari suku Moringaceae yang dapat tumbuh dengan cepat, mempunyai umur yang panjang, dapat berbunga sepanjang tahun dan tahan terghadap segala macam cuaca.
Daun Kelor dan 11 Manfa'atnya

Pemahaman, Pengertian Serta Ciri-Ciri Tanaman Kelor

Dunia Tak Selebar Daun Kelor
Sebagaimana dengan pribahasa Dunia Tak Selebar Daun Kelor, yang mengandung arti bahwa jangan cepat putus asa jika mengalami kegagalan, coba dan coba lagi sampai menggapai kesuksesan. Dalam kenyataannya daun kelor memang hanya sempit atau kecil berbentuk bulat lonjong yang tersusun rapi dalam setiap tangkainya.

Tanaman kelor ini mempunyai banyak nama seperti limaran, moringa, mempunyai ciri khusus dengan batang yang dapat menjulang tinggi 7 hingga 11 meter. mempunyai batang kayu yang tegak, berkulit tipis, berwarna putih kotor, permukaan yang kasar, cenderung tumbuh lurus dan memanjang.

Tanaman yang berasal dari Asia Selatan ini mempunyai ciri khas pada daunnya, yaitu majemuk, bertangkai panjang, tersusun berseling, pada helai daun saat muda berwarna hijau muda, beranak daun tunggal. 

Adapun ciri lain pada tanaman kelor ini buahnya berbentuk panjang bersegi tiga, dengan panjang 20-60 cm, buah ayng masih muda berwarna hijau muda setelah tua akan berubah menjadi coklat, bentuk biji kelor bulat dengan warna coklat kehitaman. Dapat berbuah setelah berumur 12-18 bulan. Dengan memiliki akar tunggang yang berwarna putih yang membesar seperti lobak.

Manfaat Tanaman Kelor

Tanaman kelor sangat banyak sekali manfaatnya untuk pengobatan herbal atau tradisional, mulai dari daunnya, akarnya juga biji buahnya. Apa dsajakah manfaat daun kelor ? Yuk simak secara lengkap manfaat, kandungan dan khasiat daun kelor bagi kesehatan kita.

Menurut berbagai penelitian dan riset manfaat tanaman kelor ini sangat banyak, mulai dari akar, daun kulit batang, buah hingga pada bijinya. Penelitian tersebut sudah dimulai sejak tahun 1980 an atau akhir abad 19. 

Di luar negeri seperti Etiopia, Somalia dan Kenya tanaman kelor digunakan sebagai penghijauan juga sebagai penahan di beberapa pegunungan yang ada disana. Sudah menjadi tradisi di wilayah Eropa seperti Etiopia, Sudan dan Somalia untuk budidaya penanaman Kelor.

Pohon kelor sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari bagi masyarakatnya. Dijadikan sebagai bahan sayuran, bahan baku obat-obatan, bahkan juga menjadi komoditi yang dapat diperjualbelikan. 

Untuk wilayah lain seperti Arba dan Konso, tanaman kelor ini digunakan sebagai penahan longsor, konservasi tanah, dan terasering. Hingga saat musim penghujan dapat menyerap kadar air hujan dengan cepat diserap oleh akar tanaman kelor. 

Jika pada musim kemarau tiba dijadikan sebagai tabungan air yang terdapat pada bagian akar kelor yang dapat dimanfaatkan oleh tanaman lain di sekitar tanaman kelor. Karena sistem akar yang terdapat pada tanaman kelorini sangat rapat, hingga dampak hujan yang cukup deras seperti tanah longsor sangat jarang terjadi.

Daun Kelor, Pengertian, Manfa'at, Kandungan Hingga 11 Khasiat Yang Terkandung Didalamnya

Daun Kelor dan Bubuk Daun Kelor

Kandungan Pada Tanaman Kelor

Daun Kelor sangat kaya yang memiliki kandungan nutrisi juga senyawa yang dibutuhkan bagi tubuh. Kandungan nutrisi dan senyawa yang terdapat pada Kelor antara lain adalah:
  • Antioksidan
  • Vitamin
  • Asam Amino Esensial
  • Anti-inflammatory
  • Protein
  • Kandungan Senyawa lainnya
Namun, dalam budidya dan pengolahan hingga penyajian kelor harus tepat dan sesuai agar nutrisi dan senyawa yang ada tetap terjaga.

Bagi pertumbuhan bayi dan anak-anak sangat dianjurkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO untuk mengkonsumsi daun kelor. Dalam perhitungan dan perbandingan gram, daun kelor mengandung:

7 x vitamin C pada jeruk
4 x kalsium pada susu
4 x vitamin A pada wortel
2 x protein pada susu
3 x potasium pada pisang

Khasiat Daun Kelor

Karena kandungan nutrisi dan senyawa yang cukup banyak sekali hingga dapat berkhasiat bagi kesehatan tubuh kita. Apa sajakah khasiat dari tanaman kelor tersebut?

1. Menghilangkan Flek Wajah

Dalam penggunaan manfaat tanaman kelor ini sangat diperlukan untuk kesehatan dan keindahan kulit, dimulai dari daun kelor, minyak kelor, buah kelor hingga bunga Kelor.

Pada beberapa negara ekstrak kelor sudah digunakan sebagai bahan baku pembuatan kosmetik untuk kulit. Bagian tanaman kelor yang banyak digunakan untuk kesehatan kulit yaitu pada bagian kulit batang, daun, bunga dan biji.

Pada daun kelor mengandung banyak nutrisi seperti kalsium dan mineral seperti tembaga, besi, seng (zinc), magnesium, silika dan mangan. Daun kelor juga dapat dijadikan sebagai pelembab alami, yang memiliki kegunaan untuk mengangkat sel kulit mati juga untuk membersihkan kulit.

Pada setiap helai daun kelor, terdapat lebih kurang dari 30 zat antioksidan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit. Daun kelor sangat kaya akan mineral dan asam amino yang dapat membantu produksi kolagen dan protein keratin, yang sangat penting bagi kesehatan seluruh jaringan kulit di tubuh.

Dalam penggunaan ramuan sederhana dari daun kelor ini, dengan cara ambil beberapa helai daun kelor yang masih muda, tumbuk sampai sangat halus, kemudian gunakanlah hasil tumbukan tadi sebagai bedak (atau juga dapat dicampur dengan bedak).

Dalam bentuk kemasan daun kelor dikemas secara rapi sebagai produk kosmetika, yang menggunakan minyak telur dijadikan bahan bakunya. Produk-produk yang sudah beredar untuk perawatan kulit seperti contoh krim Anti aging, krim anti kerut, Facialfoam, krim pencerah, minyak aromaterapi juga sebagai deodoran.

2. Sebagai Bahan Kecantikan

Tampil tetap cantik adalah dambaan setiap kaum Hawa atau perempuan dimanapun dan kapanpun. Bagi kamu yang mendambakan tetap tampil cantik dapat mencoba dengan perawatan alami yang menggunakan bahan dasar daun kelor.

Jika menginginkan dengan cara cepat minyak astiri dan bubuk kelor yang terkandug dalam kelor sudah banyak beredar di pasaran. Hanya tinggal menggunkan tanpa repot-repot meraciknya dibuat menjadi bahan kecantikan.

Dalam penggunaannya untuk kecantikan kamu dapat membuat dengan cara sebagai berikut. Pertama-tama buatlah pasta daun kelor. dengan memilih daun kelor yang masih hijau dan segar, pisahkan dari rantingnya.

Haluskan daun kelor yang masih hijau tadi dengan ditambahkan sedikit air saja (agar daun kelor menjadi bentuk pasta). Kemudian jadikan ramuan tersebut sebagai masker, pasta daun kelor yang telah dibuat dapat bertahan dan disimpan selama 3 hari di dalam lemari es.

3. Menjaga berat badan

Berat badan yang ideal juga tak luput menjadi idaman bagi kaum wanita, seorang wanita yang terlihat gemuk dengan berat badan yang tidak sesuai akan membuat minder dalam pergaulan.

Untuk menjaga agar berat badan tetap ideal dan tetap seimbang dapat menggunakan teh  kelor yang dapat membantu untuk menangani pada masalah pencernaan yang sangat bermanfaat untuk merangsang metabolisme agar optimal dalam pembakaran kalori.

Dalam sumber yang lain tehyang terbuat dari daun kelor mengandung poyphenol yang cukup tinggi, yangdapat berfungsi sebagai antioksidan. Seperti kita ketahui sendiri antioksidan dapat mendetoksikan racun yang ada di dalam tubuh, dan dapat memperkuat sistem kekbalan tubuh.

5. Menjaga Kesehatan Mata

Kandungan Vitamin A yang terdapat pada daun kelor sangat tinggi yang sangat baik untuk kesehatan mata. Dalam penggunanya beragam, dengan mengkonsumsi daun kelor dalam bentuk sayur dapat bermanfaat agar organ mata selalu dalam keadaan sehatdan jernih.

Selain dengan cara mengkonsumsi dapat juga digunakan secara langsung dengan meneteskan getah yang ada pada batang daun kelor yang masih muda, dapat membantu menjernihkan dan menyehatkan mata.

Menurut seorang pakar herbal Tati Winarto, dari Yayasan Pengembangan Tanaman Obat Karyasari, menjelaskan bahwa daun kelor memiliki banyak kandungan gizi, salah satunya adalah vitamin A dan kalsium.

“Kandungan vitamin A dalam daun kelor bermanfaat untuk melindungi kesehatan mata, baik itu dari mulai kurangi resiko mata plus, minus, silinder dan katarak. Daun kelor juga baik apabila dikonsumsi oleh pasien diabetes dan bermanfaat menjernihkan pandangan matanya,” kata Tati Winarto. 

6. Daun Kelor Mencukupi Gizi Ibu Menyusui dan Anak

Kandungan yang lain terdapat pada  daun kelor yaitu adanya protein, zat besi, dan vitamin C dan terdapat unsur flavonoid yang bermanfaat dapat membantu bagi ibu yang sedang menyusui agar menghasilkan ASI lebih banyak. Sedangkan kandungan protein dapat membuat ASI semakin berkualitas.

Zat besi yang terkandung dalam daun kelor lebih tinggi 25 kali dibandingkan dengan zat besi yang terkandung dalam bayam. Sangat baik dikonsumsibagi ibu seusai melahirkan, karena saat melahirkan ibu pada umumnya banyak kehilangan zat besi.

Sedangkan untuk mendapatkan manfaat daun kelor bagi anak-anak apabila mengonsumsi sejak bayi setelah umur enam bulan. 

7. Menjaga Kesehatan Ginjal

Dalam menjaga kesehatan tubuh kita baiknya mengonsumsi atau makan makanan yang tidak tinggi lemaknya. Jika kita mengonsumsi makanan yang sehat secara otomatis akan membantu kinerja dan fungsi ginjal secara optimal. 

Namun sebaliknya jika makanan tak sehat yang mengandung lemak jahat dan lemak yang tinggi maka akan mengakibatkan munculnya masalah ada ginjal.

8. Antioksidan dan Senyawa Anti-Inflamasi

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di Asia Pacific Journal of Cancer Prevention, bahwa daun kelor mengandung campuran asam amino esensial, fitonutrien karotenoid, antioksidan seperti quercetin, dan senyawa antibakteri alami yang memiliki fungsi seperti obat anti-inflamasi.

Dengan banyaknya kandungan yang terdapat pada daun kelor tersebut mampu menurunkan efek stres oksidatif  juga peradangan. Semakin maksimal lagi kandungan senyawa polifenol, vitamin C, beta karoten quertin dan asam klorogenat dapat membantu menurunkan resiko munculnya penyakit kronis, seperti perut, paru-paru, kanker usus besar, diabetea, hipertensi juga penyakit mata yang diakibatkan faktor usia.

9. Memperlambat Efek Penuaan

Dalam sebuah studi pada tahun 2014 telah diterbitkan dalam Journal of Ilmu dan Teknologi Pangan yang berguna menguji manfaat dari kelor. Ditemukan adanya enzim antioksidan yang sangat berharga.  Para peneliti meyelidiki daun kelor, apakah dapat membantu memperlambat efek penuaan, dengan menggunakan antioksidan yang sifatnya herbal alami, dan mampu menyembuhkan hormon secara alami.

Dalam studi tersebut melibatkan sedikitnya 90 wanita yang menapause antara usia 45-60 tahun yang dibagi menjadi 3 kelompok yang berbeda dan diberikan berbagai macam suplemen yang berbeda.

Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa suplementasi dengan kelor dan bayam menyebabkan peningkatan yang signifikan senyawa antioksidan, yang mempunyai peran penting dalam memperlambat efek penuaan. 

10. Mengobati Rematik

Selain berbagai macam manfaatyang didapat pada daun kelor, ada juga manfaat lainnya yaitu untuk mengobati rematik. Dalam penggunaan daunkelor ini untuk pengobatan rematik yaitu dapat mengurangi rasa nyeri dan sakit pada persendian. 

Daun kelor juga mampu mengurangi penumpukan asam urat  pada sendi, yang menjadi faktor penting dalam mengatasi permasalahan rematik atau asam urat. Selain rematik daun kelor juga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi pegal linu, nyeri dan lain sebagainya.

11. Mencegah Penyakit Jantung


Pada penelitian yang lain yang dilakukan pada hewan di laboreatorium dan diterbitkan pada Februari tahun 2009 oleh “Journal of Medicinal Food” telah menemukan bahwa daun kelor mampu mencegah kerusakan jantung dan memberikan manfaat antioksidan.

Dalam penelitian tersebut, pemberian dengan dosis 200 miligram per kilogram berat badan setiap hari selama 30 hari, menghasilkan berupa tingkat lebih rendah dari lipid teroksidasi, dan jaringan jantung dilindungi dari kerusakan struktural.

Dengan hasil penelitian tersebut akhirnya menyimpulkan bahwa daun kelor memberikan manfaat yang signifikan untuk kesehatan jantung. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan, untuk memperkuat hasil penemuan ini.

Efek Samping Daun Kelor

Dari segudang manfaat yang terdapat pada daun kelor ternyata ada bebrapa efek samping yang perlu diperhatikan juga. Namun untukefek samping yang ditimbulkan dari daun kelor dapat dikategorikan masih sebatas aman.

Akan aman tanpa adanya efek samping yang berarti apabila dalam penggunaan yang tepat. Baik dari daun, biji-bijian dari kelor. Di konsumsi dengan batas normal sebagai makanan yang diolah menjadi asyuran.

Sangat penting untuk menghindari konsumsi akar tanaman kelor, yang dapat mengandung zat beracun. Khususnya bagi ibu hamil, karena akar yang terdapat pada tanaman kelor mengandung racun yang dikhawatirkan dapat menyebabkan komplikasi saat hamil dan yang lebih fatal dapat mengakibatkan keguguran.

Dalam hal tersebut  terdapat perbedaan pendapat antara para peneliti, namun hal yang terbaik adalah menghindari konsumsi daun kelor saat sedang hamil atau menyusui. 


Demikian Daun Kelor, Pengertian, Kandungan Hingga 11 Khasiat Yang Terkandung Didalamnya, Semoga artikel ini bermanfaat untuk para pembaca sebagai penambah wawasan bagi kita semuanya.
Ingat, Tidak ada penyakit yang tidak dapat disembuhkan, kecuali malas berobat. Dan jangan lupa selain berusaha maka iringi dalam usaha tersebut dengan memanjatkan do'a, karena yang memberi kesebuhan hanyalah yang kuasa
Tetap ikuti Blog Topcoinbm.com yang membahas seputar Asuransi, Investasi, Kesehatan juga seputar bisnis, keuangan. Jangan lupa bagikan artikel ini kepada saudara kamu agar bermanfaat untuk semuanya.

Terimakasih, Salam sehat dan Sukses Selalu ....Topcoinbm

0 Comments